Perjalanan ke dunia baru

Sama seperti Columbus, saya juga lagi melakukan eksplorasi ke dunia baru lewat blog saya yang baru. Tak lain karena mencoba memakai bahasa yang umum di dunia baru ini. Terus terang, saya sudah lupa caranya menarik pengunjung dan pelan-pelan mulai blog-walking dan ikut dalam beberapa blog aggregator atau komunitas yang menyediakan kategori khusus untuk nature atau outdoor.

Menarik… Dengan pendekatan yang berbeda (karena bahasa tentunya), di hari yang ke tujuh setelah wildlife wisdom saya bangun, ternyata statistik pengunjung bersaing dengan blog ini. Memang pasti ada kontribusi yang besar dari pengunjung setia saya di sini (yang syukurlah masih mau melongok ke dunia baru saya). Namun, ada pengalaman menarik.

“Hari ini, pada pukul 14:16 (waktu indonesia tengah), posisi blog bS dan Wisdom of wildlife di Nature Blog Network ada dalam posisi berdampingan. Suatu kejadian yang sulit bisa terulang. hehehe… Prediksiku benar terjadi…”

Ini komentar teman saya yang lebih dahulu mengelola blog nature (yang makin bikin saya penasaran tentang prediksi-prediksinya). Jadi, memang ada fenomena menarik yang saya amati. Pertama, blog tentang alam dan kegiatan di alam jauh lebih berkembang di dunia baru. Begitu banyak blog yang bercerita tentang burung yang mereka lihat di halaman rumah, petualangan-petualangan alam ke mana pun, cerita tentang pohon, jamur, dan alam di lingkungannya. Jadi, apresiasi memang kelihatan jauh berbeda. Kedua, tentu saja bahasa. Kesamaan bahasa di dunia baru berkesan ramah pengunjung. Masuk akal kan, buat apa pengunjung dunia baru mampir ke blog dunia lama ini kecuali kalau benar-benar butuh informasi? Yang ketiga juga ada. Pengamatan satu hari ini memperlihatkan bahwa tidak semua blog aggregator dan komunitas blog efektif menaikkan pengunjung. Ada komunitas blog tertentu yang memang ramah terhadap penghuninya. Tetapi kalau soal alasan, tentunya ilmu saya tidak sampai ke sana.

Inilah sekelumit kisah perjalanan saya di dunia baru. Entah sampai kapan, sebab revisi dari sang Supri sudah di tangan…..

PS: Update news: sehari sesudah saya bikin postingan ini, statistik pengunjung langsung menukik turun. Jadi teori-teori saya runtuh semua…. 😀

Btw, atas kebaikan Iwan, wildlife wisdom sudah punya banner sendiri

5 Replies to “Perjalanan ke dunia baru”

  1. Terus terang, awalnya, saya ikutan daftar di sana karena melihat ada linknya di blog barunya Mbak Noon itu. Iseng saya ikut, karena ada kata nature-nya. Tapi, sebetulnya ada satu keisengan yang coba saya predisikan, yaitu dengan dilinknya blog bS di blognya mbak Noon, ini ‘diprediksikan’ akan ikut mendongkak traffic ke blog bS. Karena apa? ya BAHASA-nya itu. Dan ternyata prediksi saya betul. hehehe….
    Beberapa hari saya coba amati stat di blog saya, dan ternyata Referrers dari blog Nature Network menempati urutan ketiga setelah Google. Dan lalu blog wildlifewisdom dan blog noonathome menempati urutan ke 9 dan 10. Yang saya kaget justru blognya Mbak Diah menempati urutan ke-6 dalam 10 top referrers blog bS. Saya menyampaikan terima kasih buat semuanya yang sudah ikut meningkatkan traffic blog bS. Moral ceritanya disini adalah saya harus memberikan layanan yang lebih baik buat pengunjung bS.
    Komennya kepanjangan yaaa….maaaff. hihihii…

  2. Emang bener Wan, kita-kita ini tanpa disadari saling membantu satu sama lain. Hehe, cuma layanan untuk wildlife wisdom ternyata emang gak gampang. Susah euy bahasanya……

  3. Iwan, btw coba masuk ke blog catalog. Dia ada kategori khusus untuk outdoor. Wildlife wisdom banyak dapat traffic dari situ.

Tinggalkan komentar